rasa ini menyedihkan
ku fikir hanya aku cahayamu
ternyata bintang begitu banyak bertaburan di malam mu
ini bodoh
berharap hanya aku yang selalu mewarnai mu
ternyata pelangi begitu indah melintas di langitmu
ini sudah gila .
rela tumbalkan separuh jiwa
demi sekilas senyum yang tertuju bukan untuk ku
getar ini menyakitkan
seperti tertusuk
seperti tertusuk belati merajam ku
terlambat
tepiskan senyum mu yang menggoda jiwa
tak mampu
bendung gemuruh rasa yang terlanjur membara
lelah
tapaki sejengkal pesona dari ke indahan sosok mayamu, kasih..
tiba saatnya akhiri semua ini
aku mundur...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar